Pengembangan Ilmu
Sabtu, 27 Agustus 2016
Rabu, 10 Agustus 2016
Jumat, 30 Mei 2014
- PengertianStruktur Baja
·
Seluruhmacambesi
yang dengantidakdikerjakanterlebihdahululagi, sudahdapatditempa.
·
Adalahbahan
yang serbakesamaannya (homogenitasnya) tinggi, terdiriterutamadari Fe
dalambentukkristaldan C. Pembuatannyadilakukansebagaipembersihandalamtemperatur
yang tinggidaribesimentah yang didapatdari proses dapurtinggi.
- Struktur Baja
·
Didasarkanatassifat
material baja yang dapatmenahantegangantarikmaupuntekan
·
Kekuatandandaktilitas
material bajarelatiftinggi
·
Strukturringansehinggamenguntungkanuntukstrukturjembatanbentangpanjang,
bangunantinggi, ataupunstrukturcangkang
·
Waktupengerjaanrelatifsingkat
(tidakmemerlukanset-up time)
·
Disainmeliputidisainelemendansambungan
·
Kelangsinganelemenharusdiperhitungkanuntukmenghindarihilangnyakekuatanakibattekuk
- PerencanaanSambungan Baja
MenurutPerencanaan
Berdasarkan LRFD
(Load and Resistance Factor Design) :
(Load and Resistance Factor Design) :
Ø
Perencanaanberdasarkankondisi-kondisibatas
·
Kekuatan
(keselamatan) :kekuatan, stabilitas, fatique, fracture, overturning, dan
sliding.
·
Kenyamanan
:lendutan, getaran, danretak.
Ø
Memperhitungkandanmemisahkanprobabilitas
overload dan understrength secaraexplisit.
- KonsepSambungan Baja
1.
Balok
·
Bentuksayaplebarbiasanyadigunakansebagaielemen
yang membentangsecarahorizontal .
·
Interval
bentang yang mungkinuntukelemeninisangatlebar.
·
Elemeninibiasanyaditumpusederhanakecualiapabilaaksirangkadiperlukanuntukmenjaminstabilitas,
di manahubungan yang mampumemikulmomendigunakan.
·
Bentuk-bentuklain,
sepertikanal, kadang-kadangdigunakanuntukmemikulmomen, tetapibiasanyaterbataspadabebanringandanbentangpendek.
2.
Girder
Plat
·
Girder
plat adalahbentukkhususdaribalokdenganpenampangtersusun.
·
Elemeninidapatdirancanguntukberbagaimacambebanmaupunbentang
yang dibutuhkan.
·
Elemenstrukturinisangatbergunaapabilabeban
yang sangatbesarharusdipikulolehbentangmenengah.
·
Elemeniniseringdigunakan,
misalnyasebagaielemenpenyalurbebanutama yang
memikulbebankolompadabentangbersih.
3.
KonstruksiKomposit
·
Banyaksistemstruktural
yang tidakdapatdikelompokkansecaramudahmenurut material yang digunakan.
·
Dalamhalini,
bajaadalahbagian yang diletakkanpertama kali, kemudianbetondicor di
sekitarpenghubunggeser (shear connectors) di atasbalokbaja.
·
Adanyapenghubunggesertersebutmenyebabkanbalokbajadanbeton
di atasnyabekerjasecara integral. Dengandemikianterbentuk penampang T
denganbajasebagaibagian yang mengalamitarik, danbeton yang mengalamitekan.
4.
Cangkang
·
Banyakbentukcangkang
yang menggunakanbaja.
Masalahutamadalampenggunaanbajauntukmemperolehpermukaanberkelengkungangandaadalahmemuatbentukdarielemen-elemengaris.
·
Dekbajaringan
yang berdimensikecilumumnyadigunakanuntukmembentukpermukaanterluarnya.
5.
StrukturKabel
·
Baja
adalahsatu-satunya material yang dapatdigunakansebagaistrukturkabel.
·
Bentukstrukturkabel
yang dapatdibuattakhinggabanyaknya.
·
Kabeldapatdigunakanuntukatappermanen
yang
permukaanpenutupnyadapatberupaelemenrangkadatarkakuataupermukaanmembran.
- Jenis-JenisSambungan Baja
Sambungan
Las
1.
PengertianSambungan
Las
·
Las
adalahsambungansetempatdaribeberapabatanglogamdenganmenggunakanenergipanas.
·
Dalam
proses penyambunganiniadakalanyadisertaidengantekanandan material tambahan
(filler material).
2.
Jenis-JenisSambungan
Las
·
Jenissambungantergantungpadafaktor-faktorsepertiukurandanprofilbatang
yang bertemu di sambungan, jenispembebanan, besarnyaluassambungan yang
tersediauntukpengelasan, danbiayarelatifdariberbagaijenislas.
·
Sambunganlasterdiridarilimajenisdasardenganberbagaimacamvariasidankombinasi
yang banyakjumlahnya. Kelimajenisdasariniadalahsambungansebidang (butt),
lewatan (lap), tegak (T), sudut, dansisi.
SambunganBaut
1.
PengertianSambunganbaut
·
Bautbiasanyadigunakanberpasangandenganmur.
Bagianbatangbaut yang berulirdimaksudkanuntukmenepatkandengancelahlubangmur.
·
Untukmengurangiefekgesekanantarakepalabautdenganbendakerjadapatditambahkan
ring/washer di antarakepalabautdanpermukaanbendakerja. Washer berbentuk spiral
dapatdigunakanpadabautuntukmembantumencegahkekuatansambunganberkurang yang
disebabkanbautmengendorakibatgetaran.
·
Konstruksibautterdiriatasbatangberbentuksilinder
yang memilikikepalapadasalahsatuujungnya, danterdapatalur di sepanjang
(ataupunhanya di bagianujung) batangsilindertersebut.
·
Bautterbuatdaribahanbajalunak,
bajapaduan, bajatahan karat ataupunkuningan. Dapat pula
bautdibuatdaribahanlogamataupaduanlogamlainnyauntukkeperluan-keperluankhusus.
2.
Jenis-JenisSambunganBaut
·
Carriage
bolts ataujugadisebut
plow bolts banyakdigunakanpadakayu. Bagiankepala carriage bolts
berbentukkubahdanpadabagianleherbautberbentukempatpersegi.
Padasaatbautdikencangkan, konstruksileherbaut yang berbentukempatpersegitersebutakanmenekanmasukkedalamkayusehinggamenghasilkanikatan
yang sangatkuat.
Carriage bolts
dibuatdariberbagaibahanlogamdanterdapatberbagaiukuran yang
memungkinkanpenggunaannyadalamberbagaipekerjaan.
·
Flange
bolts merupakanjenisbaut
yang padabagianbawahkepalabautnyaterdapatbubungan (flens). Flens yang
terdapatpadabagianbawahkepalabautdidesainuntukmemberikankekuatanbautsepertihalnyabilamenggunakan
washer.
Dengankelebihannyatersebutmakapenggunaan flange bolts
akanmemudahkanmempercepatselesainyapekerjaan.
·
Hex
bolts merupakanbaut
yang sangatumumdigunakanpadapekerjaankonstruksimaupunperbaikan. Ciriumumdari
hex bolts adalahbagiankepalabautberbentuksegienam (hexagonal). Hex bolts
dibuatdariberbagaijenisbahan, dansetiapbahanmemilikikarakterdankemampuan yang
berbeda.
Beberapabahan yang digunakanuntuk hex bolts
diantaranya : stainless steel, carbon steel, dan alloy steel yang disepuh
cadmium atau zinc untukmencegah karat.
·
Lag
bolts merupakanbautdenganujungbautberbentuklancip,
menyerupaikonstruksisekrup.
Lag bolts
kebanyakandigunakanpadapekerjaankonstruksilapangan.
·
Shoulder
bolts merupakanbaut
yang padaumumnyadigunakansebagaisumbuputar. Konstruksi shoulder bolts
memungkinkandigunakanpadasambunganmaupunaplikasi yang dapatbergerak, bergeser,
bahkanberputar.
Shoulder bolts dapatdigunakanpadaberbagaikomponen yang
terbuatdarilogam, kayu, danbahan-bahanlainnya.
Dikarenakanseringdigunakansebagaisumbutumpuan, maka
shoulder bolts dibuatdaribahanlogam yang memilikiketahananterhadapgesekan.
- Profil-Profil Baja
Ada 2 macambentukprofilbajaberdasarkancarapembuatannya
:
·
Standard
Rolled Shapes (mengandung residual stress).
·
Cold
Formed Shapes (light gage cold form steel)
Senin, 19 Mei 2014
Sambungan Baja Las
LAS
Definisi pengelasan menurut DIN (Deutsche Industrie Normen) adalah
ikatan metalurgi pada sambungan logam atau logam paduan yang
dilaksanakan dalam keadaan lumer atau cair. Dengan kata lain, las adalah
sambungan setempat dari beberapa batang logam dengan menggunakan energi
panas. Dalam proses penyambungan ini adakalanya disertai dengan tekanan
dan material tambahan (filler material)
Jenis-jenis Sambungan Las
Jenis sambungan tergantung pada faktor-faktor seperti ukuran dan profil
batang yang bertemu di sambungan, jenis pembebanan, besarnya luas
sambungan yang tersedia untuk pengelasan, dan biaya relatif dari
berbagai jenis las. Sambungan las terdiri dari lima jenis dasar dengan
berbagai macam variasi dan kombinasi yang banyak jumlahnya. Kelima jenis
dasar ini adalah sambungan sebidang (butt), lewatan (lap), tegak (T),
sudut, dan sisi, seperti yang diperlihatkan pada Gambar 6.16.
1) Sambungan Sebidang
Sambungan sebidang dipakai terutama untuk menyambung ujung-ujung plat
datar dengan ketebalan yang sama atau hampir sarna. Keuntungan utama
jenis sambungan ini ialah menghilangkan eksentrisitas yang timbul pada
sambungan lewatan tunggal seperti dalam Gambar 6.16(b). Bila digunakan
bersama dengan las tumpul penetrasi sempurna (full penetration groove
weld), sambungan sebidang menghasilkan ukuran sambungan minimum dan
biasanya lebih estetis dari pada sambungan bersusun. Kerugian utamanya
ialah ujung yang akan disambung biasanya harus disiapkan secara khusus
(diratakan atau dimiringkan) dan dipertemukan secara hati-hati sebelum
dilas. Hanya sedikit penyesuaian dapat dilakukan, dan potongan yang akan
disambung harus diperinci dan dibuat secara teliti. Akibatnya,
kebanyakan sambungan sebidang dibuat di bengkel yang dapat mengontrol
proses pengelasan dengan akurat.
2) Sambungan Lewatan
Sambungan lewatan pada Gambar 6.17 merupakan jenis yang paling umum. Sambungan ini mempunyai dua keuntungan utama:
− Mudah disesuaikan. Potongan yang akan disambung tidak memerlukan
ketepatan dalam pembuatannya bila dibanding dengan jenis sambungan lain.
Potongan tersebut dapat digeser untuk mengakomodasi kesalahan kecil
dalam pembuatan atau untuk penyesuaian panjang.
− Mudah disambung. Tepi potongan yang akan disambung tidak memerlukan
persiapan khusus dan biasanya dipotong dengan nyala (api) atau geseran.
Sambungan lewatan menggunakan las sudut sehingga sesuai baik untuk
pengelasan di bengkel maupun di lapangan. Potongan yang akan disambung
dalam banyak hal hanya dijepit (diklem) tanpa menggunakan alat pemegang
khusus. Kadang-kadang potongan-potongan diletakkan ke posisinya dengan
beberapa baut pemasangan yang dapat ditinggalkan atau dibuka kembali
setelah dilas.
− Keuntungan lain sambungan lewatan adalah mudah digunakan untuk menyambung plat yang tebalnya berlainan.
3) Sambungan Tegak
Jenis sambungan ini dipakai untuk membuat penampang bentukan (built-up)
seperti profil T, profil 1, gelagar plat (plat girder), pengaku tumpuan
atau penguat samping (bearing stiffener), penggantung, konsol (bracket).
Umumnya potongan yang disambung membentuk sudut tegak lurus seperti
pada Gambar 6.16(c). Jenis sambungan ini terutama bermanfaat dalam
pembuatan penampang yang dibentuk dari plat datar yang disambung dengan
las sudut maupun las tumpul.
4) Sambungan Sudut
Sambungan sudut dipakai terutama untuk membuat penampang berbentuk boks
segi empat seperti yang digunakan untuk kolom dan balok yang memikul
momen puntir yang besar.
5) Sambungan Sisi
Sambungan sisi umumnya tidak struktural tetapi paling sering dipakai
untuk menjaga agar dua atau lebih plat tetap pada bidang tertentu atau
untuk mempertahankan kesejajaran (alignment) awal.
Seperti yang dapat disimpulkan dari pembahasan di muka, variasi dan
kombinasi kelima jenis sambungan las dasar sebenarriya sangat banyak.
Karena biasanya terdapat lebih dari satu cara untuk menyambung sebuah
batang struktural dengan lainnya, perencana harus dapat memilih
sambungan (atau kombinasi sambungan) terbaik dalam setiap persoalan.
1. Sambungan kelas I
Bila persyaratan 1 – 6 dipenuhi, dan pengelasan khusus untuk kekuatan dan kualitas material yang tinggi
1. Sambungan kelas II
Persyaratan 1-5 dipenuhi, prosedur pengelasan normal untuk beban statis maupun dinamis
1. Sambungan kelas III
Tidak ada persyaratan khusus dan sambungan tidak perlu di test
SAMBUNGAN PAKU KELING (RIVETED JOINTS)
Jenis sambungan dengan menggunakan paku keling, merupakan sambungan
tetap karena sambungan ini bila dibuka harus merusak paku kelingnya dan
tidak bisa dipasang lagi, kecuali mengganti paku kelingnya dengan yang
baru.
Pemakaian paku keling ini digunakan untuk :
- Sambungan kuat dan rapat, pada konstruksi boiler( boiler, tangki dan pipa-pipa tekanan tinggi ).
- Sambungan kuat, pada konstruksi baja (bangunan, jembatan dan crane ).
- Sambungan rapat, pada tabung dan tangki ( tabung pendek, cerobong, pipa-pipa tekanan).
- Sambungan pengikat, untuk penutup chasis ( mis ; pesawat terbang).
Sambungan paku keling ini dibandingkan dengan sambungan las mempunyai keuntungan yaitu :
1. Sambungan keling lebih sederhana dan murah untuk dibuat.
2. Pemeriksaannya lebih mudah
3. Sambungan keling dapat dibuka dengan memotong kepala dari paku keling tersebut.
Bila dilihat dari bentuk pembebanannya, sambungan paku keling ini dibedakan yaitu :
1. Pembebanan tangensial. Pada jenis pembebanan tangensial ini, gaya
yang bekerja terletak pada garis kerja resultannya, sehingga
pembebanannya terdistribusi secara merata kesetiap paku keling yang
digunakan.
Bila ditinjau dari jumlah deret dan baris paku keling yang digunakan, maka kampuh keling dapat dibedakan yaitu :
http://archmir.blogspot.com/2013/01/alat-dan-sambungan-baja.html
Senin, 22 April 2013
Pandangan warna Pink
Mungkin kita sering mendengar warna Pink, tapi tahukah anda warna pink? sejauh mana? Pink adalah sebuah warna pertengahan antara merah dan ungu atau sering kita sebut juga warna merah muda. Pink adalah termasuk kedalam warna hangat dalam lingkaran warna.
Warna pink mungkin kita sebagai laki laki terdengar tidak macho, feminim, ladies dan sebagainya. wajar bagi kita yang memiliki jiwa maskulin alami jadi itulah yang ada di pikiran kita jika mendengar warna Pink .
Pandangan warna Pink Pria :
1. Bagi laki laki bila melihat warna pink ada beberapa pandangan dari mulai lucu, sensual, sexy, manis, imut. Mengapa demikian? Saat kita melihat warna Pink otak kitalah yg memproses warna sehingga banyak persepsi yang bermacam dari otak yang berbeda, dan itu semua tergantung pemikiran.
2.Biasanya laki laki akan lebih tertarik kepada perempuan yang memakai accecories apapun yang berwarna apapun maupun pakaian atau benda lainnya. Itu karena tadi, dipikiran kita sudah berpikir Alami Maskulin dan membuat kita berpikir bahwa warna pink itu Feminim dan berhubungan dengan wanita. maka dari itu mengapa warna pink bisa menjadi identik dengan wanita. sebenarnya tak masalah lelalaki memakai warna pink, karena pink itu hanya warna biasa tetapi seakan terlihat feminim karena pemikiran kita sendiri. Pink for Boy ? Stay Cool. Look
Masih kurang keren?
Benar kan? Cowok walaupun memakai baju apapun tetap keren :D
Jadi persepsi bahwa warna Pink berhubungan dengan Feminim, wanita dan lainnya itu tidak benar, itu hanya pandangan laki laki saja.
Jadi kesimpulannya adalah " Setiap warna memang memiliki deksripsi dan persepsi masing masing tapi sesungguhnya semua itu hanyalah rekayasa manusia, karena sesungguhnya fungsi warna adalah untuk memperindah dan mempercantik juga melengkapi hidup kita saja " .
Jadi persepsi bahwa warna Pink berhubungan dengan Feminim, wanita dan lainnya itu tidak benar, itu hanya pandangan laki laki saja.
Jadi kesimpulannya adalah " Setiap warna memang memiliki deksripsi dan persepsi masing masing tapi sesungguhnya semua itu hanyalah rekayasa manusia, karena sesungguhnya fungsi warna adalah untuk memperindah dan mempercantik juga melengkapi hidup kita saja " .
Langganan:
Postingan (Atom)